Pantai Balekambang, Ikon Wisata Malang Selatan yang Memikat

Bukan rahasia lagi kalau Malang Selatan menyimpan surga tersembunyi berupa wisata pantai dengan pesona dan panorama menakjubkan. Dari sekian banyak pantai yang membentang, salah satu yang paling terkenal adalah Pantai Balekambang. Selain indah, pantai ini memiliki pulau dengan pura yang menjadi daya tarik wisatawan.

Salah satu daya tarik wisata di Malang ini adalah adanya Pulau Ismoyo yang berhadapan dengan pantai dengan jembatan yang menghubungkannya ke daratan. Pulau ini memberikan pemandangan spektakuler dan menjadi latar belakang yang sempurna untuk mengabadikan momen indah. Kombinasi keindahan alam dan budaya menjadikannya sebagai destinasi wisata yang unik dan menarik.

Rute

Pantai Balekambang terletak di Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Berada sekitar 60 kilometer dari Kota Malang. Rute untuk kesana sangat mudah dengan adanya Jalur Lintas Selatan (JLS), sehingga mudah diakses dari arah Timur maupun Barat.

Dari Malang bisa langsung ke arah JLS menuju Balekambang. Sebelum JLS mungkin jalan cukup susah khususnya di Desa Srigonco, tapi setelah simpang JLS, jalan aspal sudah mulus dan bisa langsung menuju ke lokasi.

Daya Tarik Pantai Balekambang Malang

Pantai Balekambang sangat luas, sehingga menjadi tujuan wisatawan dari berbagai daerah. Fasilitas yang lengkap membuat pantai ini tidak pernah sepi khususnya di hari libur. Menariknya, disini ada pulau yang bisa dikunjungi, yaitu Pulau Ismoyo dan Pulai Anoman.

Pantai yang panjang, berbagai spot menarik dengan suasana yang berbeda bisa dinikmati sepusnya di pantai ini. Apalagi, Pulau Ismoyo yang dihubungkan jembatan membuat panorama pantai semakin unik dan indah. Ketika sunset panorama alam dan budaya menjadi sajian menarik yang sangat estetik.

Aktivitas yang Bisa Dilakukan

Memiliki garis pantai yang panjang dan pepohonan teduh di bibir pantainya, banyak aktivitas yang bisa dilakukan. Berjalan-jalan di pesisir pantai adalah hal wajib yang harus dilakukan untuk sampai ke Pulau Ismoyo. Namun, hanya sekedar berjalan-jalan di pasir putihnya yang membentang tentu bisa menjadi kesenangan tersendiri.

Pantai Balekambang satu kompleks dengan Pantai Regent yang ada di sebelah timur. Berjalan-jalan ke pantai sebelah juga bisa menjadi aktivitas menarik. Apalagi, pantai ini masih kalah pamor dengan Balekambang dan bisa menjadi salah satu spot menikmati suasana yang lebih privat.

Keunikan Pulau Ismoyo

Adanya Pulau Ismoyo inilah yang membuat nama Pantai Balekambang menjadi populer. Pasalnya, wisata malang ini tak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga wisata religi. Untuk ke Pulau Ismoyo harus berjalan ke ujung barat dan menyeberang lewat jembatan sepanjang 150 meter.

Di Pulau Ismoyo terdapat Pura Amarta Jati yang dibangun pada tahun 1983 oleh seorang pemeluk agama Hindu dari Bali. Pembangunannya diperkirakan selesai sekitar tahun 1985/1986. Sampai sekarang, pura ini masih difungsikan sebagai tempat ibadah umat Hindu, khususnya menjelang hari besar keagamaan.

 

Pura di atas pulau ini pula kerap disamakan dengan versi Jawa Timurnya dari Tanah Lot, Bali. Asal nama Pulau Ismoyo'pun didapat dari kepercayaan masyarakat sekitar bahwa di pulau tersebut konon Semar pernah bertapa. Pulau Ismoyo adalah ciri khas Pantai Balekambang dan merupakan spot populer yang paling banyak menyedot perhatian wisatawan.

Explore Sumur Pitu & Pulau Anoman

Jembatan Panjang Tanjung Sirap (kiri) Dari Pulau Ismoyo

Eksplore ke Balekambang bisa juga dengan melihat ke Sumur Pitu dan menyeberang ke Pulau Hanoman juga. Kawasan di pantai sebelah ini tidak seramai di area Pulau Ismoyo, tetapi panoramanya tak kalah indah. Nah, sesuai namanya, ada tujuh sumur alami yang ada di area ini.

Air di sumur pitu digunakan untuk melukat atau membersihkan diri (jiwa) yang merupakan bagian dari budaya. Tempat melukat biasanya ada di sungai di samping jalan ke sumur pertama. Di area sumur 1 merupakan tempat untuk menghaturkan doa dan syukur kepada alam yang memberi kehidupan dan Sang Pencipta yang telah menciptakannya.

Hal menarik lain yang bisa dilakukan di kawasan Pantai Balekambang adalah berjalan mengelilingi Pulau Anoman yang sepi melalui Jembatan Panjang Tanjung Sirap. Setelah melewati jembatan, sudah ada jalan paving memutari pulau. Disini memang sepi, tetapi panorama pantai selatan dari sisi lain tak kalah indah dan lebih damai lho!.

Bersantai & Berenang di Pantai

Termasuk pantai selatan yang ombaknya dikenal ganas, memang tidak disarankan untuk berenang di Pantai Balekambang Malang. Jadi, jika ingin bermain air, sebaiknya hanya di pesisirnya saja atau di sebelah barat jembatan Pulau Ismoyo. Jika air tidak terlalu pasang, area kecil disana dijadikan spot bermain yang seru!

Di area muara sungai itu memang cukup luas dan menjadi layaknya kolam renang alami bagi pengunjung yang datang. Bahkan pelampung bebek dan bentuk lainnya juga disewakan agar liburan semakin asyik!. Namun, sebaiknya tidak terlalu ke timur agar tidak ikut aliran sungai ke laut ya!.

Selain seru - seruan di laut, bersantai di tepi pantai menikmati suasana yang teduh juga bisa dilakukan. Apalagi, banyak penjaja makanan ringan hingga makanan berat yang bisa mengatasi perut lapar. Jika ingin bersantai hingga malam, bisa berkemah atau menyewa penginapan di Pantai Balekambang yang ada di tepian pantai.

 

Fasilitas Pantai Balekambang

Fasilitas di Pantai Balekambang sangat lengkap. Ada area parkir yang luas untuk kendaraan besar seperti bus dan elf, ada tempat parkir mobil dan motor, warung makan, toilet, mushola, wahana permainan, toko souvenir dan penginapan.

Menariknya ada penyewaan pelampung berbentuk unik yang akan membuat aktivitas berenang semakin ceria. Untuk bermalam bisa menyewa penginapan yang ada di tepian dengan harga sekitar Rp. 150.000 - Rp. 25.000, tergantung tipe dan fasilitas.

 

Harga Tiket Masuk & Jam Operasional :

Harga tiket masuk Pantai Balekambang dibanderol Rp. 20.000 ( Pantai Balekambang & Pantai Reagent). Jika ingin masuk ke kawasan pantai Sumur Pitu dan Pulau Anoman, dikenakan tarif Rp. 10.000. Sedangkan untuk parkir motor, Rp. 5.000, parkir bus/truk Rp. 15.000 dan parkir mobil Rp. 10.000.

Jam operasional wisata Malang ini adalah 24 jam, termasuk penginapannya. Harga tiket dan jam operasional bisa berubah sewaktu-waktu.

Cheers...

Vidio Pantai Balekambang Malang : KLIK DISINI

Tips :

1. Waktu terbaik mengunjungi Pantai Balekambang adalah pagi dan sore hari.
2. Hindari kunjungan saat Hari Raya Nyepi karena area pura digunakan untuk beribadah.
3. Jangan lupa membawa penutup kepala dan sunblock untuk melindungi tubuh dari sengatan sinar matahari.
4. Kenakan pakaian yang nyaman dan bawalah baju ganti jika ingin berenang atau aktivitas air.
5. Pakailah sandal anti selip agar nyaman untuk trekking.
6. Jagalah sikap di area untuk sembahyang, seperti pura & kawasan sumur 7.
7. Jika ingin camping sebaiknya membawa peralatan sendiri, karena tidak ada penyewaan tenda.
8. Jangan mengotori area wisata dengan membuang sampah sembarangan dan vandalisme.

 

Informasi Wisata Pantai Balekambang Jawa Timur :

• Lokasi : Jalan Balekambang, Dusun Sumber Jambe, Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Jawa Timur (Map : Klik Disini)
• Buka/Tutup : 24 jam
• HTM : ± Rp. 20.000
• Fasilitas : Area parkir, warung, penginapan, mushola, toilet, kamar mandi, wahana permainan, toko souvenir, penyewaan pelampung.
• Wahana : Flying fox (± Rp. 20.000), ATV.
• Aktivitas : Berenang, bersantai, olah raga, camping, wisata religi.
• Wisata Terdekat : Sumur Pitu, Pantai Jembatan Panjang Tanjung Sirap, Pantai Kondang Merak, Pantai Banyu Meneng, Pantai Regent, Pantai Wonogoro, Pantai Ngantep, Pantai Ngudel.